sayang, tak pernah hilang.

sayang itu apa? cinta itu apa? 

 

ada yang bilang, sayang itu lebih tinggi dari cinta. ada yang bilang, itu sama saja. Jujur, saya tidak terlalu perduli dengan definisi dari keduanya. yang saya rasakan, perasaan itu (baik sayang maupun cinta) INDAH. tak bisa diungkapkan, bersifat addiction, menenangkan dan membahagiakan. dimana saat ini orang orang sedang sibuk mencari si Bahagia.

sayang ternyata juga macam macam bentuknya (kurang lebih begini) :

• sayang keluarga
• sayang teman atau sesama
• sayang pada kekasih
• sayang pada tuhan

ada sebuah quote yang pernah saya baca, kurang lebih begini bunyinya:

“jika sepasang mantan kekasih sekarang menjadi teman baik, maka artinya mereka masih saling cinta ( atau mungkin hanya salah satunya) atau mereka tidak pernah cinta”

setelah membaca ini, saya merenung sebentar dan mempertimbangkan kebenarannya. dan akhirnya saya TOTALLY AGREE dengan ini, sampai saat ini.

karena buat saya, kalau saya sudah sayang sama seseorang walaupun mungkin pada akhirnya berpisah (baik jarak, waktu atau bahkan hubungannya) RASA itu tetap ada. jika kenangan tentangnya bangkit maka yang pertama terbayang adalah kenangan manisnya dan setelah itu kenangan kenangan lainnya (lucu, sedih, marah, benci, could be anything). kita tidak bisa menyingkirkan rasa itu begitu saja. it still there, no matter what, no matter how small it lefts.

tips menghadapi perpisahan: ADMIT IT. ACCEPT IT.

bagian “menerima” ini adalah the hardest part. akan tetapi jika sudah bisa melewati fase ini maka sisanya akan lebih mudah. apalagi kalau ada orang baru, kesibukan baru, atau yang baru baru.

iya, aku masih sayang kamu :’)